Senin, 26 Agustus 2013

WUDHU DALAM SHALAT


Wudhu lebih lebih dari merupakan bermakna syarat.
Setiap dari kita akan melaksanakan shalat pasti berwudlu terlebih dahulu, akan tetapi pada banyak kesempatan seseorang hanya ingin mewujudkan syarat ibadah saja, dan ini tidak mengapa (diperbolehkan) dan tujuan pun akan dicapainya. Akan tetapi ada sesuatu yang lebih tinggi dan penting dari hal itu:

Pertama:

Jika hendak melaksanakan wudhu, hadirkanlah perasaan bahwa Anda sedang melaksanakan perintah Allah, yaitu dalam firman-Nya yang artinya:
“Hari orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki” (Al-Maidah: 6)
Dengan demikian terwujudlah makna ibadah pada diri Anda.

 
Kedua:
Jika Anda sedang berwudhu hadirkanlah perasaaan bahwa Anda sedang berittiba’ (mengikuti petunjuk) kepada Rasulullah saw, sebab beliau bersabda:
“Siapa yang berwudhu seperti wudhuku ini kemudian ia shalat dua rakaat, [dengan tidak menyibukkan dirinya dalam pelaksanaan shalat tersebut urusan dunia, maka akan diampuni dosanya yang telah berlalu] (HR. Bukhari, Muslim)
Dengan demikian Anda telah mewujudkan dua syarat ibadah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar