Minggu, 17 November 2013

19 Titik di Jakut Rawan Banjir, Tiga RW di Jaksel Masih Terendam

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta telah melakukan pemetaan kawasan rawan banjir di lima wilayah Ibu Kota. Setidaknya, ada 62 titik rawan banjir di Jakarta yang harus dipantau. Titik rawan banjir paling banyak terdapat di wilayah Jakarta Utara dengan 19 titik.

"Dari pemetaan tercatat ada 62 titik rawan banjir di Jakarta," kata Danang Susanto, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD DKI , Jumat (15/11).

Dikatakan Danang, pemetaan itu dilakukan guna meningkatan dan mempercepat penanganan bencana banjir di Jakarta. Dengan mengetahui titik-titik rawan banjir tersebut, menurut Danang, BPBD DKI dapat melakukan pencegahan bencana banjir, seperti persiapan sumber daya manusia (SDM), logistik, dan sarana prasarana.

Hingga sore ini banjir sebagian besar berada di wilayah Jakarta Selatan. Wilayah Kecamatan Kebayoran Lama dan Kelurahan Pondok Pinang ada tiga RW yang masih tergenang, yakni RW 08, RW 05, dan RW 01.

Untuk RW 08, dua RT, yaitu RT 03 dan RT 04 masih tergenang air setinggi 40 cm. Untuk di RW 05, dua RT, yakni RT 15 dan RT 16 tergenang setinggi 60 cm. Sedangkan wilayah RT 02 RW 01 masih tergenang air setinggi 10 cm.

Wilayah lainnya yang masih tergenang adalah Kelurahan Ulujami, Kecamatan Pesanggrahan. Di RT 17 RW 03, genangan masih merendam setinggi 100 cm. Sementara di RT 19, genangan air setinggi 120 cm.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar